JTS PNL Dukung Penguatan Kompetensi Melalui Kerja Sama PNL dan Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh

JTS PNL Dukung Penguatan Kompetensi Melalui Kerja Sama PNL dan Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh

Lhokseumawe, 26 Juni 2025 — Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Lhokseumawe (JTS PNL) turut mendukung langkah strategis institusi dalam menjalin kerja sama dengan Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang berlangsung di Gedung Technopreneurship Development Center (TDC) pada Kamis, 25 Juni 2025.

Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di bidang jasa konstruksi, melalui kegiatan pelatihan, sertifikasi kompetensi, dan penyelarasan kurikulum pendidikan vokasi dengan kebutuhan industri konstruksi nasional.

Wakil Direktur Bidang Perencanaan dan Kerja Sama, Muhammad Arifai, S.E., M.Acc., Ak., CPTT., CIFRS, mewakili Direktur PNL, menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam mempersiapkan lulusan yang unggul dan siap bersaing di dunia konstruksi. “Kami sangat antusias dapat bekerja sama dengan Kementerian PUPR, khususnya Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh. Ini adalah upaya nyata untuk mencetak SDM vokasional yang memiliki kompetensi sesuai dengan standar industri,” ungkapnya.

Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh, Indra Suhada, S.T., M.T., juga menyampaikan dukungan penuh terhadap kerja sama dengan institusi pendidikan vokasi seperti PNL. Menurutnya, sinergi antara dunia pendidikan dan industri konstruksi sangat penting dalam menghadapi tantangan pembangunan infrastruktur ke depan.

Acara penandatanganan MoU ini turut dihadiri oleh Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Syukri, S.T., M.T., serta Ketua Jurusan Teknik Sipil, Mulizar, S.T., M.T., yang menyatakan komitmen JTS PNL dalam mendukung program-program yang mendekatkan mahasiswa dengan kebutuhan nyata industri konstruksi.

Usai penandatanganan MoU, kegiatan dilanjutkan dengan Uji Kompetensi Tenaga Kerja Konstruksi bagi SDM vokasional, yang diikuti oleh mahasiswa tingkat akhir dan alumni Jurusan Teknik Sipil PNL. Kegiatan ini menjadi langkah awal implementasi kerja sama, sekaligus sarana peningkatan daya saing lulusan melalui pengakuan kompetensi yang bersertifikat.